Mau Berjilbab

Suatu hari ada seorang anak yang terpanggil untuk memakai jilbab. Karena hatinya sudah mantap, dia segera membeli jilbab dan memakainya. dia sangat senang sekali .

Sesampainya dirumah, kedua orang tuanya memarahinya dan meminta dengan paksa anaknya melepas jilbab itu. Anak itu sangat terpukul, bayangkan saja kedua orangtuanya menentang dengan keras menggenakan jilbab. Si anak tetap berpegang teguh akan memakai jilbab, tapi orangtuanya akan mengusir jika ia tetap memakai jilbab dam tidak akan d akui menjadi anak selamanya. Anak itu menangis, meraung-raung sejadi-jadinya, dan merasa menjadi anak paling malang sedunia .

Tapi anak itu tidak putus asa. dan meminta tolong gurunya agar bisa memberikan nasihat kepada orang tuanya, jangankan menasihati guru itu tidak berani menemui kedua orangtua anak tersebut. Dan si anak mencoba berbicara dengan ustad dan lagi2 hasilnya nol besar, ustad itu tidak berani menemui orangtua anak itu .

Anak itu seperti anak yang terbuang, dia seperti sendirian di dunia ini, tidak ada yang mau mendukung dia. Lantas anak tersebut mengeluarkan jurus pamungkasnya, lantas ia menemui orangtuanya dan berkata, "ayah, ibu saya akan tetap menggunakan jilbab dan bila tidak mengizinkan saya akan bunuh diri". Suasana pun menjadi hening, saling bertatap-tatap mata dan pada akhirnya sang ayah sambil menghela nafas berkata, "Arif, Arif, mun sia awewe mah jug wae deuk make tudung, rok, kabaya oge jug !!!" artinya ( Arif, Arif kalau kamu itu perempuan mau pake jilbab, rok, kebaya juga silahkan)

Kisah Seorang Dokter

Seorang lelaki yang merupakan seorang dokter muda, merasa sangat tidak enak dengan apa yang telah terjadi.
Ia pulang ke rumah dengan wajah suntuk. Setibanya di rumah, ia merebahkan diri di ranjang dan pikirannya kacau.
Lalu ia mendengar suara dalam kepalanya berkata,
“Sudahlah, nggak usah terlalu dipikirkan. Skandal dokter berhubungan intim dengan pasiennya terjadi di mana-mana. Jadi kamu nggak usah kuatir.”
Lelaki tersebut mencoba untuk setuju, tapi apa yang telah terjadi pagi itu terbayang kembali dan perasaan tidak enak muncul lagi.
Ia membalikkan badan dan mendengar lagi suara dalam kepalanya,
“Nggak usah kuatir,orang sudah mulai terbiasa dengan skandal hubungan seksual antara dokter dan pasiennya.”
Lelaki itu mulai rileks dan perasaannya berangsur-angsur membaik.

..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..

Ketika tiba-tiba suara lain dalam kepalanya berkata,
“Tapi masalahnya kamu kan DOKTER HEWAN…”

Permohonan Terakhir Narapidana

Seorang narapidana LP Nusakambangan yang bernama Joko adalah terdakwa kasus pemerkosaan dan pembunuhan. Esok harinya ia menjalani sidang. Keputusan akhir sang hakim adalah hukuman mati.

Menjalang ajalnya ia berpesan kepada penjaga LP “ketika saya dimandikan tolong cukur habis semua rambut di tubuh saya.

Penjaga LP : “Memangnya mengapa ??”

Joko : “Supaya ketika saya sampai di akhirat saya dikira bayi dan dapat ASI dari para bidadari”.

Audisi Sekretaris

Setelah serangkain ujian dan test, akhirnya terpilihlah 5 orang wanita cantik untuk memperebutkan 1 posisi sebagai sekretaris di sebuah perusahaan. Si Bos bingung memilih mana dari kelima wanita tersebut, karena semuanya memiliki kualifikasi yang baik.

Akhirnya si Bos pun melakukan tatap muka dengan ke 5 calon sekretaris nya tersebut.

Bos: "Oke, kalian ber-5 telah berhasil melewati serangkaian ujian dan test yang berat. Sekarang adalah ujian terakhir. Sayangnya saya hanya akan memilih 1 diantara kalian untuk menempati posisi sebagai sekretaris saya di perusahaan ini, dengan gaji 30 juta/bulan."

Si Bos menghela nafas sebentar, "cantik-cantik semuanya," batin si Bos.

"Oke, Sekarang, saya membutuhkan 1 jawaban terbaik & logis dari kalian.Pertanyaannya: Wanita memiliki 2 mulut! Yaitu mulut atas, dan mulut bawah, apakah perbedaan dari kedua mulut tersebut?" Tanya si Bos akhirnya.

Kelima wanita cantik tadi berpikir sejenak, dan inilah jawaban mereka :

Wanita-1: "yang 1 vertikal, dan 1 lagi horizontal, Pak.."
"Hem... sangat baik, kamu memiliki pandangan sosiologis yg bagus." ujar si Bos sambil tersenyum puas.

Wanita 2: "yang 1 berbulu, dan 1 lagi tidak, Pak.."
"mengesankan, kamu realistis." kata si Bos dengan mengangguk.

Wanita 3: "yang 1 bisa bicara, 1 lagi tidak bisa bicara Pak"
"Cukup bagus, kamu mengedepankan aspek komunikatif, hal penting bagi seorang sekertaris."

Wanita 4: "yang 1 ada gigi, 1 lagi ompong Pak"
Boss: hahahaha... kamu orang yang sangat humoris..

Wanita yang ke-5 bingung, karena semua jawaban yang terlintas dibenaknya sudah di sebutkan oleh yang lain. Tiba-tiba dia menemukan ide. Sambil tersenyum manja, wanita ke 5 menjawab :
"Mulut yang 1 dipake sendiri.... mulut yang lain dipake sama... Bosss" (sambil tersipu malu)

Si Bos tersentak kaget, dan langsung berdiri. Kata si Bos : "YAA....!! KAMU SAYA TERIMA!"